Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Hendak Menanam Jagung? Begini Lho Cara Menanam Jagung dengan Benar

Hendak Menanam Jagung? Begini Lho Cara Menanam Jagung dengan Benar!

Anda ingin menanam jagung tetapi masih bingung bagaimana caranya? Tenang, kami akan memberi tahu Anda bagaimana cara menanam jagung dengan benar. Menanam jagung boleh dibilang gampang-gampang susah, maka Anda harus miliki pengetahuan terlebih dulu.

Sebuah pilihan tepat untuk menanam jagung di lahan, karena jagung termasuk ke dalam salah satu makanan pokok. Kebutuhan akan jagung pun makin tinggi, sebab kini jagung telah diolah menjadi beragam jenis makanan. Seperti pop corn, jagung susu keju, bubur jagung, dan beragam makanan lain.

Dari segi pasar, termasuk cukup tinggi. Lantas untuk bisa diterima pasar, Anda harus mampu memproduksi jagung dengan kualitas baik. Untuk mendapatkan informasi mengenai penanaman hingga pemanenan, Anda harus simak sampai tuntas.

Cara Menanam Jagung dengan Benar, dari Tanam Hingga Panen

Bagi petani pemula, tentu menanam jagung merupakan hal baru. Karena menanam tidak sekadar meletakkan benih di bawah tanah, melainkan merawat sepenuh hati hingga jagung bisa tumbuh dan menghasilkan cadangan makanannya yang bisa dipanen.

Sebelum benar-benar menanam, Anda harus  paham resikonya dulu. Seperti halnya bisnis lain, menanam jagung pun tentu memiliki resiko. Yakni cuaca ekstrem yang bisa menimbulkan penyakit pada tanaman hingga menghancurkan hasil panen.

Sudahkah Anda mengerti resikonya? Kalau sudah siap, mari kita bahas cara menanam jagung dengan benar, simak di bawah ini:

1.      Penentuan Benih

Anda bisa memilih benih terbaik dengan merendamnya di dalam air. Benih unggul biasanya pasti akan tenggelam, sedangkan yang mengapung kualitasnya kurang baik. Namun, kini benih jagung unggul telah dijual di toko pertanian. Kualitas benih itu sudah terjamin, jadi Anda tidak harus repot-repot merendam untuk memilah benih.

2.      Persiapan Lahan

Setelah benih unggul telah didapatkan, kini saatnya untuk mempersiapkan lahan. Lahan diolah dengan cangkul atau traktor agar tanah gembur. Bila tanah terlalu padat, tentu tanaman akan kesulitan mencari makanan di dalam tanah.

Setelah tanah cukup gembur, Anda bisa memberi pupuk kandang. Untuk tahap awal, Anda cukup memberi pupuk kandang saja. Bila sudah ditanam, barulah tanaman diberi pupuk lain sebagai nutrisi tambahan.

3.      Penanaman

Cara menanam jagung dengan benar selanjutnya ialah penanaman jagung. Tanaman jagung membutuhkan air cukup banyak, sehingga pastikan Anda memiliki sumber air yang melimpah.

Setelah itu, tanam benih dengan jarak kurang lebih 70-80 x 20-25 cm. Per lubang diberi satu benih sudah cukup, karena benih sudah unggul.

4.      Perawatan

Setelah benih telah ditanam, tanaman harus diperhatikan dengan baik. Anda harus menyiangi gulma secara rutin, karena gulma cukup mengganggu tanaman. Lalu bila ada penyakit, Anda harus segera mengatasinya.

Bila bingung, Anda bisa berkonsultasi kepada pemilik toko pertanian. Perlahan pasti Anda akan mulai paham.

5.      Pemupukan

Nah, cara menanam jagung dengan benar selanjutnya adalah pemupukan. Anda bisa memberi pupuk tambahan seperti NPK mulai 10 hari setelah tanam.

6.      Pemanenan

Tanaman jagung biasa dipanen kurang lebih 100 hari setelah ditanam. Ciri jagung siap dipanen yakni semua batang telah mengering tetapi masih kokoh. Serta buah yang telah terlihat membesar.

Begitulah cara menanam jagung dengan benar. Dengan mengikuti langkah di atas, tanaman jagung pasti akan tumbuh dengan baik.

Post a Comment for "Hendak Menanam Jagung? Begini Lho Cara Menanam Jagung dengan Benar"